1981
Aeronica Boeing 727 meledak saat masih jadwal tunggu terbang di Mexico City. Bom meledak di saat pesawat belum terbang karena mengalami penundaan jadwal penerbangan. Saat meledak, 150 penumpang belum naik ke pesawat.
1982
Bom diletakkan di bawah jok Pan Am Flight 830 jenis Boeing 747. Bom yang meledak menewaskan penumpang berkebangsaan Jepang dan 15 luka-luka. Bom itu diduga ditempatkan oleh Mohammed Rashed, terkait dengan organisasi teroris Palestina.
1983
Penerbangan Air Teluk 771 meledak di dekat Bandara Internasional Abu Dhabi. Bom meledak di kompartemen bagasi. Sebagian besar yang tewas adalah warga negara Pakistan. Bom itu tampaknya ditanam oleh organisasi militan Palestina Abu Nidal untuk pembayaran uang perlindungan.
1985
Penerbangan Air India 182 penerbangan transatlantik pertama 747 dihancurkan oleh sabotase. Pesawat meledak dalam penerbangan oleh dinamit yang ditempatkan di tuner stereo dengan timer yang dibeli oleh separatis Sikh. Bom kedua yang sama ditujukan untuk Air India Penerbangan 301 meledak di bandara Tokyo dan menewaskan dua petugas bagasi dan melukai empat orang. Ini adalah plot pertama yang menargetkan dua pesawat pada saat yang sama
1986
TWA Flight 840 Boeing 727-231 terbang dari Roma Bandara Fiumicino ke Athena. Sebuah bom meledak menewaskan empat penumpang Amerika. The Arab Sel Revolusioner mengklaim serangan itu menanggapi arogansi Amerika dan bentrokan dengan Libya.
1986
Dua bom meledak di Iraqi Airways Penerbangan 163 jenis Boeing 737 dan menewaskan 60 orang dari 106 penumpang yang ada di dalamnya.