Di Ujung Maut, Dua Mesin Pesawat Jennifer Lawrence Mati

Aktris Jennifer Lawrence berada di ambang maut ketika pesawat yang dia tumpangi harus mendarat darurat di Buffalo, New York karena kegagalan mesin. Sang bintang The Hunger Games baru saja mengunjungi keluarganya di Louisville, Kentucky Minggu 11 Juni 2017.

Pada ketinggian 31 ribu kaki salah satu mesin pesawatnya rusak. Pilot kemudian menyiapkan pendaratan darurat. Namun di saat yang bersamaan, satu lagi mesin pesawat itu rusak.

Untunglah, pesawat itu masih berhasil mendarat darurat meski kedua mesin tak berfungsi. Penumpangnya pun tidak ada yang terluka atau kehilangan nyawa.

Meski begitu, ia tetap ketakutan, walaupun sang aktris peraih Piala Oscar berhasil meyakinkan dirinya untuk tetao tenang. Pikiran akan tewas sempat terlintas di kepalanya. “Jennifer lebih dari ketakutan,” kata sumber kepada HollywoodLife.

Sumber itu melanjutkan, “Entah bagaimana, dia berhasil tetap tenang. Tapi dia benar-benar berpikir dia akan tewas di satu waktu, dan tidak bisa percaya bahwa sang pilot akhirnya berhasil mendaratkan pesawat itu tanpa kerusakan apa pun.”

Untungnya JLaw bukan sosok yang mudah kapok. Ia hampir celaka, namun peristiwa itu tidak membuatnya takut terbang lagi. Setelah itu, ia masih mau naik pesawat. “Dia tahu bahwa perjalanan darat masih lebih berpotensi berbahaya dibanding terbang,” kata sumber lagi.

JLaw saat ini tinggal di New York. Ia mengunjungi keluarganya akhir pekan lalu, setelah menuntaskan pengambilan gambar film mata-mata Red Sparrow, yang membuatnya syuting di beberapa lokasi seperti Hungaria, Austria dan Slovakia. Film itu akan tayang pada 2018.