Wow, Wanita Ini Terbang Inggris-Ausie dengan Pesawat Kokpit Terbuka

Di luar semua itu, ia merasa pengalamannya terbang tersebut merupakan petualangan terbesar di dunia. “Saya melintasi beberapa situs ikonik dunia, seperti Laut Mati, gurun di Arab, dengan tongkat kemudi terbang yang sangat kuno, kokpit terbuka. Anda akan merasakan bagaimana diterjang musim hujan, petir badai, turbulensi, terbang melalui pedalaman Australia dengan panasnya yang mencapai 45 derajat,” ujarnya dalam talkshow di Radio 4 BBC.

Rute perjalanan yang ditempuh Tracey dalam tiga bulan.
Rute perjalanan yang ditempuh Tracey dalam tiga bulan.

Dia menceritakan, harus terbang tujuh atau delapan jam sehari karena kehilangan sedikit waktu di Indonesia lantaran terjebak badai tropis. Berbicara kepada kantor berita AFP setelah perjalanan tiga bulannya itu, Curtis-Taylor mengungkapkan, ia beberapa kali harus berdebat sengit di darat saat berhenti mengisi bahan bakar, namun tetap saja penerbangannya yang sensasional membuatnya terus bersemangat.

“Dari langit sana, perjalanan dengan pesawat kokpit terbuka ini memiliki pemandangan terbaik di dunia,” kata dia.

Rutenya setidaknya membawanya melintasi hampir seluruh Eropa dan Mediterania ke Yordania, melewati gurun Arab, di Teluk Oman ke Pakistan, India dan di seluruh Asia. “Saya menghadapi cuaca berbahaya dan berpolitik dalam mengatur navigasi jalur udara menjadi bagian terberat dalam perjalanan ini,” katanya.

Dia menceritakan, dalam sebuah perjalanan di dekat Bucharest, ia terbang menembus hujan lebat. “Awan rendah di dek … itu adalah jebakan maut yang bisa menewaskan banyak pilot maskapai. Jadi aku berbalik dan kembali,” kata dia.
Namun ia mendapati pengalaman menarik lainnya selain pemandangan. Saat melintasi Laut Mati, ia melihat ke bawah dan mendapati enam formasi F16 militer Israel. “Itu luar biasa,” katanya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.