Keluarga Korban MH370 Minta Perpanjangan Waktu Pencarian

    Keluarga orang yang hilang bersama pesawat Malaysia Airlines MH370 meminta perpanjangan pencarian selama 60 hari. Pencarian pesawat nahas itu akan berakhir pada Maret.

    Permintaan perpanjangan waktu itu diposting ke Twitter pada Selasa (23/2/2016) oleh kelompok advokasi teman-teman dan keluarga korban yang hilang.

    Pesawat menghilang dari radar hampir dua tahun yang lalu. Setelah pencarian berbulan-bulan, hanya ditemukan potongan flaperon di perairan Pulau Reunion Prancis di Samudera Hindia bulan Juli 2015.

    “Kami mendesak Malaysia dan otoritas terkait lainnya untuk memperpanjang jangka waktu yang akan berakhir 8 Maret setidaknya selama 60 hari lagi,” demikian pernyataan kelompok advokasi Voice370.

    “Voice370 tidak diam dengan ketidakadilan ini. Pencarian harus dilanjutkan, dan ketika fakta-fakta diketahui, perusahaan dan individu yang bertanggung jawab atas hilangnya MH370 harus dibawa ke pengadilan.”

    MH370 melakukan perjalanan dari Kuala Lumpur ke Beijing Maret 2014 ketika menghilang dari radar tanpa jejak. Meskipun flaperon ditemukan di Pulau Reunion, pihak berwenang belum mampu untuk menentukan apa sebenarnya yang terjadi pada pesawat yang membawa 239 orang itu.

    Banyak teori muncul sejak hilangnya pesawat itu, termasuk kemungkinan bahwa pilot mungkin sengaja menjatuhkan MH370 itu, sebagaimana pilot Germanwings sengaja menjatuhkan pesawat pada Maret 2015, dan menewaskan 150 orang.

    Dan O’Malley, perwakilan Biro Keselamatan Transportasi Australia mengatakan organisasinya menduga hipoksia berada di balik tragedi itu, yakni ketika tekanan udara di kabin menurun, menyebabkan oksigen berkurang dan pilot kehilangan kesadaran. Akibatnya, pesawat celaka.

     

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.