Agar Tidak Tertular Flu di Pesawat, Inilah Posisi Tempat Duduk Paling Aman

ilustrasi

Kabin pesawat adalah tempat yang berpotensi menularkan kuman penyakit terutama flu. Tetapi dengan memilih tempat duduk yang benar, anda akan bisa meminimalisasi kemungkinan tertular penyakit tersebut.

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan Proceedings of National Academy of Sciences dan dilansir Business Insider Jumat 23 Maret 2018, cara terbaik untuk menghindari flu di pesawat terbang adalah duduk di kursi dekat jendela  dan tetap duduk selama penerbangan.

Studi ini menyimpulkan bahwa gerakan manusia di sekitar kabin pesawat menjadi faktor penyebaran kuman lebih banyak daripada udara yang diresirkulasi. Untuk alasan ini, seorang pramugari yang sakit lebih cenderung menginfeksi orang daripada penumpang yang sakit.

Para peneliti juga menyimpulkan bahwa di mana Anda duduk di pesawat akan mempengaruhi seberapa besar kemungkinan Anda untuk bergerak di sekitar kabin.

Sekitar 80 persen orang yang duduk di kursi depan bangkit dari tempat duduk selama penerbangan mereka, dan 62 persen dari mereka yang duduk di kursi tengah juga meningalkan tempat duduk dan berjalan.

Semenara , hanya 43 persen dari mereka yang duduk di dekat jendela yang berjalan-jalan. Penumpang yang memilih kursi dekat jendela dan tinggal di sana adalah yang paling kecil kemungkinan terkena virus flu atau pilek.

Studi ini menyimpulkan bahwa pada penerbangan dengan sekitar 150 penumpang di mana satu penumpang terinfeksi, rata-rata, hanya satu orang yang akan terinfeksi.

Mereka yang paling mungkin sakit adalah 11 penumpang yang duduk paling dekat dengan yang terinfeksi (dua di kanan, dua di kiri dan orang-orang duduk tepat di depan atau di belakang).

Penumpang yang cukup beruntung untuk duduk di dekat penumpang yang sakit harus menyalakan ventilasi udara mereka untuk bisa mengusir kuman.