GlobalEye, Pesawat Mewah Pemburu Siluman

GlobalEye/Saab

Pesawat peringatan dini dan kontrol udara atau airborne early warning and control (AEW&C) semakin dibutuhkan oleh berbagai angkatan udara. GlobalEye yang dibesut Saab Swedia menjadi salah satu pesawat dengan kemampuan yang cukup mumpuni.

Angkatan Udara dan Pertahanan Udara Uni Emirat Arab telah memesan tiga pesawat tersebut dan kini kembali meneken kontrak untuk menambah dua pesawat lagi.

Menurut Sabb, GlobalEye AEW & C adalah sistem multi-peran sejati yang dirancang untuk beroperasi secara efektif dalam berbagai misi baik pengawasan udara, maritim dan darat dalam satu solusi tunggal.

Pesawat dapat beroperasi dalam peran khusus atau dalam banyak peran gabungan dan memiliki kemampuan untuk langsung beralih di antara peran-peran ini setiap saat selama misi yang sedang berlangsung.

GlobalEye AEW & C menyediakan pengawasan udara, laut dan darat dalam satu solusi.  Ini menggabungkan radar jarak jauh baru yang kuat dengan pesawat jet Global 6000 Bombardier.

Solusi yang memaksimalkan kinerja operasional – baik dalam hal kemampuan deteksi dan daya tahan misi  dan pada saat yang sama menawarkan kenyamanan awak yang luar biasa.

GlobalEye dibangun dengan membawa radar Saab Erieye Extended Range (ER) yang diklaim tahan terhadap jamming  dan dua kali lipat lebih efisien dibandingkan dengan Erieye sebelumnya.  Radar ini juga mampu bekerja di segala cuaca di semua domain (pengawasan udara, laut, dan darat), dan tingkat pelacakan yang “sangat tinggi” terhadap sasaran.

Perusahaan sebelumnya telah memberi angka 650 km plus untuk jangkauan radar, namun sistem active electronically scanned array (AESA)  berarti rentang ini dapat meningkat secara dramatis dengan memfokuskan energi pada area tertentu.  Saab mengklaim pesawat ini memiliki sistem yang mampu mendeteksi pesawat siluman.

GlobalEye akan secara otomatis mendeteksi dan melacak target udara dan permukaan di daerah besar, baik di darat, di laut dan di udara. Pengamatan pada kendaraan bergerak di darat bisa dilakukan dari jarak jauh dengan menggunakan radar wide area ground moving target indication (GMTI).

GlobalEye 2

Sistem GlobalEye dapat melacak target udara dan laut yang sangat rendah diamati, termasuk pesawat siluman, rudal jelajah atau bahkan periskop kapal selam, bahkan dalam lingkungan kacau dengan jamming berat.

GlobalEye disebut akan menjadi game changer yang memberikan peran unik untuk udara pengawasan simultan, maritim dan dan darat dalam solusi tunggal, dengan kemampuan untuk mengubah peran dinamis ketika di udara.

GlobalEye akan menjadi penerus dari Saab Erieye, yang sebanyak 22 pesawat telah disampaikan ke sejumlah negara dalam berbagai varian yang berbeda.