Pesawat Boeing 757 milik Jamaica Airways mengalami crash landing saat melakukan pendaratan darurat di Bandara Cheddi Jagan, Guyana. Pesawat yang membawa 126 orang di dalamnya itu mengalami masalah hidrolik segera setelah lepas landas saat hendak terbang menuju Toronto Jumat 9 November 2018.
Menurut laporan, enam penumpang terluka insiden tersebut. Saat melakukan pendaratan darurat, pesawat melewati landasan pacu dan baru berhenti ketika menabrak penghalang pasir besar di dekat parit.
Fly Jamaica #OJ256 to Toronto returned to Georgetown, Guyana shortly after departure with a mechanical issue and went off the end of the runway after landing. Local media report 120 people on board; some hurt.
📷 NewsRoom Guyana pic.twitter.com/Ont5RlOUp5— Tom Podolec Aviation (@TomPodolec) November 9, 2018
Layanan darurat segera dikirim ke pesawat dan segera mengevakuasi semua awak dan penumpang pesawat.
Menurut Menteri Infrastruktur Publik Ghana David Patterson, enam penumpang terluka tetapi tidak mengancam jiwa. Setelah insiden itu, bandara itu ditutup sebentar, tetapi kemudian dibuka kembali
