Brisbane Dukung Penuh China Eastern Airlines

    Pemerintah Australia menerapkan strategi baru untuk menarik minat kunjungan turis melalui penerbangan langsung dari Asia. Mereka membuat skema yang memberi kesempatan pemerintah negara bagian memberikan subsidi dalam bentuk tertentu kepada maskapai.

    Ini buktinya. Baru sembilan bulan setelah meluncurkan empat kali penerbangan mingguan antara Brisbane dan Shanghai, China Eastern akan meningkatkan layanan menjadi setiap hari mulai November 2017.

    Julieanne Alroe, CEO dan Managing Director Brisbane Airport Corporation (BAC), menyambut baik keputusan tersebut. Dia mengatakan bahwa jadwal baru tersebut tidak akan dapat dilaksanakan tanpa dukungan finansial yang diberikan oleh pemerintah negara bagian dan dukungan dana dari mitra industri.

    Penerbangan harian baru ini merupakan akuisisi pertama yang sukses dari Brisbane di bawah program The Connecting with Asia Fund. Dalam program ini, sebuah konsorsium inti mitra industri termasuk Brisbane Airport Corporation, Tourism Events Queensland, Brisbane Marketing, Pariwisata Gold Coast, Pariwisata Whitsundays dan Tourism Australia memberikan dukungan pendanaan untuk menarik maskapai baru.

    “Sangat menggembirakan melihat kerja keras dan upaya kolaboratif untuk menarik layanan penerbangan baru membuahkan hasil. Kerjasama tim dan penyatuan sumber daya adalah kunci keberhasilan berkelanjutan dalam mempromosikan negara kami dan membuka rute langsung baru antara Queensland dan China,” kata Alroe.

    China saat ini merupakan pasar pengunjung internasional terbesar kedua untuk Bandara Brisbane, rata-rata tumbuh 14 persen per tahun dalam lima tahun terakhir, setara dengan 310.000 penumpang masuk dari China setiap tahunnya.

    Penerbangan harian baru dari China Eastern ini akan membantu menumbuhkan pasar penting bagi Brisbane. Sektor ekonomi yang terdorong adalah bisnis dan investasi hingga pariwisata, perdagangan dan pendidikan. Penerbangan harian memberikan fleksibilitas yang dibutuhkan penumpang untuk keperluan bisnis dan wisatawan.

    China Eastern Airlines adalah maskapai penerbangan kedua terbesar China, berbasis di Shanghai dan salah satu maskapai penerbangan nasional 3 besar  di China dengan armada lebih dari 440 pesawat. Para wisatawan bisnis dan liburan China sekarang menghabiskan 1,2 triliun dollar AS secara global untuk pariwisata.

    China Eastern akan mengoperasikan salah satu pesawat Airbus A330-200-nya pada rute ini. Berangkat dari Brisbane pada jam makan siang dan tiba di Shanghai pada sore hari, dengan penerbangan kembali beroperasi malam untuk tiba kembali di Brisbane pada pagi hari.

    Dari basisnya di Bandara Internasional Pudong Shanghai, jaringan China Eastern menghubungkan wisatawan ke setiap sudut China, dengan layanan ke 217 tujuan di seluruh dunia termasuk Eropa, Amerika Utara dan seluruh Asia, dengan penerbangan dioperasikan dengan codeshare dengan Qantas, sehingga penumpang dapat memperoleh Frequent Poin Flyer di setiap rute.