2 Minggu Sebelumnya, Pesawat Yang Jatuh di Kolombia Mengangkut Leonel Messi

Pesawat yang jatuh di Kolombia pada Senin 29 November 2016 malam dan  menewaskan 71, termasuk anggota tim sepak bola Brazil Real Chapecoense ternyata digunakan  oleh tim nasional Argentina  dua minggu sebelumnya. Mega bintang Lionel Messi juga ikut dalam penerbangan tersebut.

British Aerospace Avro RJ85,   Model 146, dengan registrasi CP-2933, membawa  Lionel Messi dan rekan-rekannya  dari Belo Horizonte  Brasil  ke bandara Ezeiza di di Buenos Aires awal bulan November.

Fakta ini terungkap setelah foto dari pesawat itu terlihat di akun Twitter Vuelos Y Spotters yang menunggah foto pesawat ini dengan menuliskan: “Tim Argentina akan tiba besok di bandara Ezeiza di 06.30 dari Belo Horizonte dengan BAE 146  LaMia Bolivia. ”

Sebagaimana dilaporkan Telegraph Rabu 30 November 2016, pesawat yang sama berangkat dari Santa Cruz di Bolivia pada hari Senin, tapi jatuh sesaat sebelum mendarat di Medellin, Kolombia. Pesawat ini  juga diyakini sebelumnya membawa  tim nasional Venezuela, karena LaMia memang menjadi maskapai charter populer untuk tim sepak bola Amerika Selatan.

Kondisi pesawat setelah jatuh di Kolombia/ Twitter
Kondisi pesawat setelah jatuh di Kolombia/ Twitter

Pesawat  LaMia dengan registrasi  CP-2933 berusia hampir 18 tahun, menurut Planespotters.net, dan melakukan penerbangan pertama pada tanggal 26 Maret 1999 maskapai regional Amerika Mesaba Airlines yang sekarang sudah tutup. Pesawat itu  dibangun di Woodford Aerodrome Cheshire, Inggris, oleh British Aerospace yang sekarang dikenal sebagai BAe.

Pada tahun 2007 pesawat itu  dibeli oleh CityJet, maskapai penerbangan Irlandia yang beroperasi dari London City Airport dan pada 2013, Avro RJ85 dibeli oleh LaMia.

Model 146  digunakan oleh penerbangan yang mendukung layanan jarak pendek dan sering dipilih pada rute dengan bandara yang sulit diakses karena kemampuannya untuk mendarat di landasan pacu pendek dan pendekatan  yang curam.

Pesawat ini memiliki empat mesin tergantung dari sayap  , dengan kapasitas mulai dari 80 sampai 100 penumpang tergantung pada konfigurasi dari pesawat khusus. Pesawat LaMia yang jatuh pada hari Senin telah dikonfigurasi dengan layout 85 kursi