Aeroflot, dari Sampah Soviet ke Bintang Empat

    Aeroflot, dari Sampah Soviet ke Bintang Empat

    Beberapa dekade lalu, Aeroflot Rusia terkenal di antara penerbangan terburuk di dunia. Sekarang maskapai ini ada di antara peringkat terbaik di dunia. Surat kabar Norwegia Aftenposten melirik lebih dekat tentang transformasi ajaib ini.

    “Hari ini, armada Aeroflot terdiri terutama dari pesawat Boeing dan Airbus modern, usia rata-rata yang hanya 4,5 tahun. Ini mungkin sebagai kejutan bagi banyak orang, tetapi perusahaan negara Rusia sekarang dinilai sebagai maskapai bintang empat oleh Skytrax bersama dengan maskapai terkenal seperti Emirates, Qantas dan Lufthansa,” tulis media Norwegia itu sembari mengatakan di negara itu justru tidak ada maskapai dengan peringkat yang sama.

    Meski sudah meningkat pengamat penerbangan Per Julius Helweg yang saat ini bekerja di Avinor mengatakan Aeroflot belum telah melewati transformasi ekstrem dengan sepenuhnya.

    “Pendapat saya adalah bahwa itu berkat kebijakan Glasnost [Slogan Soviet tahun 1980 untuk meningkatkan transparansi di sektor publik] bahwa Rusia saat ini dapat menawarkan produk yang aman dan berkualitas tinggi. Tapi mitos tentang staf yang marah-marah di penerbangan dari masa Soviet masih tetap hidup, ” kata Helweg kepada Aftenposten.

    Menurut Helweg, perusahaan telah memperketat kebijakan keselamatan melalui kontak dekat dengan mitra Barat, setelah menggani pesawat usang buatan Tupolev dan Ilyushin dengan pesawat baru dari Airbus dan Boeing.

    Skytrax menjamin bahwa upgrade status Aeroflot bisa dipertanggungjawabkan. “Pengalaman pelanggan dengan Aeroflot sangat meningkat selama beberapa tahun terakhir, dan kami di Skytrax telah memantau proses ini denga ketat dari waktu ke waktu. Selain itu, Aeroflot memiliki salah satu termuda armada di antara penerbangan seukuran mereka. Setelah meningkatkan layanan, Aeroflot berdiri hari ini sebagai maskapai yang muda, bersemangat dan modern “, kata CEO Skytrax Edward Plaisted.

    Manajer penjualan Aeroflot di Norwegia, Gonzalo Peluffo menyatakan bangga dengan prestasi  ini. “Ini sangat bagus untuk Aeroflot, dan kami ‘ketenaran’ baru ini mudah-mudahan akan menjadikan kami lebih mudah untuk menjual lebih banyak tiket di pasar Norwegia.”

    Sebelumnya ia meninggalkan pekerjaannya di Air France-KLM untuk bergabung dengan perusahaan Rusia dan tidak menyesal dengan keputusannya itu. “Aeroflot telah mengalami perubahan besar, secara bertahap selama bertahun-tahun. Kami telah mengupgrade banyak layanan di pesawat dan memiliki jaringan rute global yang terus tumbuh. Selain itu, Aeroflot selalu menyajikan makanan, dan bagasi serta reservasi kursi termasuk dalam tarif tiket,” kata Peluffo. Dia juga menyatakan bahwa Aeroflot belum pernah mengalami kecelakaan dalam lebih dari 20 tahun terakhir.

     

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.