NASA Siap Ciptakan Sejarah Lagi dengan Pesawat Eksperimental Baru

NASA Siap Ciptakan Sejarah Lagi dengan Pesawat Eksperimental Baru

Badan Antariksa AS atau NASA sedang mempersiapkan untuk membawa ke udara pesawat eksperimental generasi baru yang dikenal sebagai X-Planes. Pesawat ini akan mendemonstrasikan teknologi canggih yang akan mendorong kembali batas-batas penerbangan.

Disebut “New Aviation Horizons”, penekanan NASA pada X-pesawat diumumkan sebagai bagian dari anggaran AS untuk tahun fiskal yang dimulai dari 1 Oktober tahun ini.

Rencananya adalah untuk merancang, membangun dan menerbangkan seri X-Planes selama 10 tahun ke depan sebagai sarana untuk mempercepat adopsi teknologi hijau pada penerbangan canggih. “Mereka [X-Planes] tentu semua menarik dengan cara mereka sendiri. Masing-masing dari mereka memiliki tempat yang unik dalam penerbangan yang membantu mereka membuat tanda mereka dalam sejarah, ” kata Bill Barry, Kepala sejarawan NASA dalam pernyataan lembaga tersebut Senin 25 April 2016.

Sebuah kontrak desain awal telah diberikan pada bulan Februari lalu pada sebuah tim yang dipimpin oleh Lockheed Martin. Pesawat supersonik baru ini diharapkan bisa terbang pada 2020.

Pesawat supersonik ini akan memperbaiki X-1 yang pertama kali diperkenalkan ke dunia terbang hampir 70 tahun yang lalu. Pesawat ini masih memiliki sonic boom yang sangat mengganggu lingkungan.

Pesawat baru nanti juga akan lebih efisien dengan hanya membutuhkan bahan bakarĀ  setengah dari pesawat supersonik lama.

X-Planes pertama yang yang disebut “X-1” dibangun oleh Bell Aircraft. X-1 adalah pesawat pertama yang terbang lebih cepat dari kecepatan suara. Pesawat terbang pada 14 Oktober 1947, ketika kapten Angkatan Udara Chuck Yeager menerbangkan “X-1” dan menjadi momen dalam sejarah.

X-1 juga menjadi pesawat pertama dalam garis panjang program pesawat eksperimental yang dikelola oleh NASA, angkatan udara, angkatan laut, dan instansi pemerintah lainnya. Pesawat eksperimental lain yang telah dibangun adlaah pesawat roket X-15.

“X-1 pasti yang paling bersejarah untuk menjadi yang pertama untuk penerbangan supersonik. Tapi X-15 mungkin adalah model yang paling produktif dari X-Plane, “kata Barry.

Diterbangkan 199 kali antara 1959 dan 1968, X-15 mencapai luar tepi ruang pada kecepatan hipersonik, konsep desain trailblazing dan prosedur operasional yang langsung memberikan kontribusi terhadap perkembangan Program Luar Angkasa Mercury, Gemini dan Apollo serta serta pesawat ulang-alik.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.