Telantar di Ambon, Penumpang Lion Air Terpaksa Nombok Jutaan untuk Bayar Hotel

    Penerbangan murah

    Ratusan calon penumpang maskapai penerbangan Lion Air telantar di Bandara Internasional Pattimura Ambon, Selasa (19/4/2016).

    Lies, salah seorang calon penumpang Ambon tujuan Fakfak mengaku dia dan 17 rombongan lainnya telantar sejak Senin (18/4/2016). Ironisnya tidak ada bentuk kompensasi apa pun yang diberikan pihak maskapai kepada mereka.

    Dia mengatakan, beberapa calon penumpang sempat protes ke kantor Lion Air yang berada di bandara. Namun kata pihak manajemen, pesawat tidak dapat berangkat dengan alasan cuaca buruk. Padahal, kata dia, sejumlah penerbangan lain tujuan Fakfak tetap terbang pada hari yang sama.
    “Kami dan beberapa penumpang protes tapi alasan mereka katanya cuaca buruk. Jujur, pelayanan Lion Air sangat buruk sekali,” ujarnya kesal.

    Dia mengatakan, para penumpang sempat meminta kompensasi dari pihak Lion Air, namun permintaan itu tidak ditanggapi.

    “Kami rombongan memang pesan tiket langsung dari Fakfak, dan saat kami meminta kompensasi, manajemen Lion Air di sini bilang itu bukan tanggung jawab mereka,” katanya.

    Akibat buruknya pelayanan Lion Air tersebut, Lies mengaku dia dan 17 orang rombongannya harus mengeluarkan uang jutaan rupiah untuk menginap di penginapan bandara dan juga biaya makan.
    “Jangankan makanan, roti saja tidak diberikan kepada kami. Bayangkan, kami harus menyewa penginapan jutaan rupiah untuk tidur, jadi sama sekali kami tidak dapat kompensasi,” ujarnya.

    Manajemen Lion Air belum memberikan konfirmasi dan tanggapan terkait dengan peristiwa ini.

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.