Proyek NASA Terbaru, Sulap Limbah Jadi Bahan Bakar Pesawat

JUNO assembly in SSB Clean Room High Bay

NASA berupaya mencari sumber energi baru bagi pesawat terbang. Dalam sebuah proyek riset di Glenn Research Center, di Cleveland, Amerika Serikat, para peneliti sedang mengeksplorasi limbah untuk dijadikan sumber energi listrik.

Seperti dikutip AVweb, 20 Januari lalu, para Peneliti NASA sedang merancang inovasi agar nantinya listrik dari limbah ini bisa menggerakkan mesin jet.

“Sistemnya adalah hibrida menggunakan motor listrik dan generator. Keduanya bekerja sama dengan mesin turbin untuk mendistribusikan listrik ke seluruh pesawat. Inputnya adalah mampu mengurangi bahan bakar,” kata pemimpin proyek riset, Amy Jankovsky.

Menurut Amy, inovasi ini nantinya bisa meningkatkan efisiensi bahan bakar pesawat terbang hingga 30%. Dampak lebih luasnya tentu saja, ketergantungan terhadap avtur bisa dikurangi.

“Pindah ke arah sistem alternatif memerlukan desain pesawat baru serta sistem propulsi yang mengintegrasikan teknologi baterai dan mesin elektromagnetik seperti motor dan generator dengan mesin yang lebih efisien.”

Selain merancang motor baru, generator dan sistem listrik (untuk mengolah energi dari limbah), insinyur di Glenn juga sedang meneliti bahan dasar yang masuk ke komponen-komponen, seperti konduktor, isolasi dan arsitektur sistem.

Bahan-bahan ini nantinya akan membantu untuk membuat kinerja motor dan kelistrikan lebih efisien. “Pesawat adalah mesin yang sangat kompleks,” kata Jim Heidmann, manajer proyek Advanced Air Transport Teknologi NASA.

“Pindah ke arah sistem alternatif memerlukan desain pesawat baru serta sistem propulsi yang mengintegrasikan teknologi baterai dan mesin elektromagnetik seperti motor dan generator dengan mesin yang lebih efisien.” terangnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.