Florida Tanpa Pesawat Berhari-hari Akibat Badai Irma

Ini adalah gambar sederhana, namun menunjukkan ancaman dahsyat dari Badai Irma. Semua tentu sudah tahu, wilayah Florida AS diserang Badai Irma. Meski sudah menurun intensitasnya, namun sejak menyerang akhir pekan lalu, badai ini telah menimbulkan guncangan besar di dunia penerbangan.

Sebuah tweet dari ahli meteorologi AS, Bryan Bennett menunjukkan bahwa tidak ada satu pesawat pun terbang di atas negara tersebut, yang memiliki lebih dari 20 juta warga. Warna kuning adalah jajaran pesawat yang terbang di sekitar wilayah Florida dalam jadwal rutin mereka. Namun, jelas terlihat tidak ada satupun pesawat yang beran terbang di atas negara bagian Florida.

ABC News melaporkan bahwa total 12.587 penerbangan ke dan dari bandara di Florida dan Karibia telah dibatalkan sejak 1 September saat Irma merangsek ke wilayah tersebut. Badai Irma menggelegar di kawasan Florida Keys dengan angin berkecepatan 209 km / jam dan bergerak terus ke utara.

Badai tersebut menerjang Amerika Serikat, merusak lingkungan, membanjiri jalan-jalan dan perumahan di Miami, menghancurkan lebih dari 1,6 juta rumah dan sarana bisnis.

Bahkan sebelum tiba di pantai pada Minggu malam, Florida telah merasakan kemarahan Irma dengan setidaknya tiga orang terbunuh. Badai ini adalah salah satu yang paling kuat yang pernah ada di Atlantik dan telah menewaskan 24 orang di Karibia. Badai ini menghantam Kuba dengan ombak 11 meter.

Dengan segala kedahsyatannya itu, wajar jika tidak ada satupun pesawat berani mendekat. Untungnya, otoritas penerbangan AS telah menetapkan berbagai langkah antisipasi, sehingga belum tercatat ada kecelakaan pesawat sebagai dampak badai.