Etihad Dilarang Jual Tiket di Jerman, Pekerja Airberlin Surati Angela Markel

    Perwakilan pekerja Airberlin meminta Kanselir Jerman Angela Markel turun tangan dan menjelaskan sengketa yang melibatkan Etihad Airways dengan Pemerintah Jerman.

    Majalah Jerman Der Spiegel melaporkan pada situsnya bahwa pekerja Airberlin telah menyurati pemerintah Jerman dan meminta jawaban politik atas permasalahan tersebut.

    Seperti diberitakan Flightzona.com sebelumnya, pengadilan Administrasi Jerman melarang Etihad menjual tiket dan terbang di 29 rute terbang mulai 16 Januari 2016 hingga akhir musim dingin (Maret). Pasalnya kesepakatan antara Etihad dengan Airberlin tidak disertai dengan kerjasama resmi di bidang lalu lintas udara antara Pemerintah Uni Emirat Arab dengan Pemerintah Jerman.

    Dengan alasan itu, Kementerian Perhubungan Jerman menilai kerja sama tersebut melanggar aturan. Kementerian Perhubungan pun mengajukan persoalan itu ke pengadilan.

    Etihad menyatakan pada awalnya Kementerian Perhubungan Jerman tidak mempersoalkan Codeshare antara maskapai asal Abu Dhabi itu dengan Airberlin. Namun ternyata kebijakan itu berubah. Etihad mempertanyakan mengapa kebijakan pemerintah Jerman bisa berubah. Padahal jalinan kerja sama kedua maskapai sudah berjalan cukup lama.

    Dalam perjanjian (Codeshare) tersebut, Etihad berhak menjual kursi Airberlin dan menggunakan rute domestik di Jerman yang di-handle Airberlin. Sebaliknya, Airberlin bisa menjual kursi Etihad dan menggunakan rute terbang Etihad. Menurut Etihad kerjasama ini biasa dilakukan oleh maskapai penerbangan untuk peningkatan perusahaan.

    Dengan larangan Pengadilan Administrasi tersebut, Etihad pun menyatakan akan melawan secara hukum. “Perjanjian Air Traffic dan Jadwal Rute adalah perjanjian bilateral (perusahaan). Penafsiran hukum mereka (Pemerintah Jerman) didasarkan pada pemahaman kerjasama antara kedua pemerintah,” kata Etihad.

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.